Kendari, (KASTV) - Aliansi Pemuda dan Pelajar Sulawesi Tenggara (AP2 Sultra) kembali menyuarakan apresiasi terhadap langkah tegas Kejaksaan Negeri (Kejari) Muna dalam mengusut kasus dugaan korupsi di wilayah tersebut. Dalam pernyataannya, AP2 Sultra menilai penegakan hukum yang dilakukan Kejari Muna sudah tepat dan harus terus dilanjutkan hingga semua pelaku korupsi dijerat hukum.
Ketua Umum AP2 Sultra, La Ode Hasanuddin Kansil, menegaskan bahwa pihaknya mendukung penuh langkah Kejari Muna dalam membongkar dugaan praktik korupsi yang merugikan keuangan daerah. “Kami apresiasi Kejari Muna yang tetap konsisten menegakkan hukum tanpa pandang bulu. Oknum yang dulu tertawa saat merampok uang rakyat, kini menangis saat ditangkap. Ini pelajaran moral bagi pejabat lain agar tidak bermain-main dengan uang rakyat,” ujarnya.
Menurut Hasanuddin, masyarakat Sulawesi Tenggara kini menaruh harapan besar agar Kejari Muna dapat menuntaskan semua kasus korupsi yang selama ini menjadi sorotan publik. Ia juga mengingatkan agar penegakan hukum tidak berhenti di satu atau dua tersangka, tetapi menyasar semua pihak yang terlibat.
“Jangan sampai hanya yang kecil yang ditangkap, sementara dalang besarnya dibiarkan. Rakyat butuh keadilan yang nyata,” tegasnya.
AP2 Sultra juga mengimbau seluruh pejabat publik di Sultra untuk menjadikan kasus-kasus korupsi yang diusut Kejari Muna sebagai peringatan. “Jabatan itu amanah, bukan alat memperkaya diri. Siapa yang bermain dengan uang rakyat, cepat atau lambat pasti akan menuai akibatnya,” tutup
Editor: redaksi