
Dalam kunjungannya, Hj. Mimik Idayana didampingi oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU), Dwi Eko Saptono, dan Camat Buduran. Ia meninjau langsung kondisi jalan yang rusak parah dan menghambat aktivitas perekonomian warga.
"Kami akan segera berkoordinasi dengan Dinas PU untuk mempercepat proses betonisasi jalan kabupaten di wilayah Lingkar Timur, khususnya Desa Banjarsari," tegas Hj. Mimik. Ia menekankan bahwa perbaikan jalan bukan hanya soal kenyamanan, tetapi juga menyangkut hajat hidup banyak orang.
"Jalan rusak menghambat distribusi hasil pertanian, usaha mikro, dan mobilitas warga. Ini harus segera kita tangani."tandasnya.
Hj. Mimik juga menambahkan bahwa kondisi jalan yang baik merupakan penopang utama agar distribusi barang dan jasa dapat berjalan lancar, yang pada akhirnya akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Kami targetkan pengerjaan selesai dalam kurun waktu tiga bulan jika tidak ada kendala, agar tidak mengganggu aktivitas warga," jelasnya.
Selain betonisasi, proyek ini juga akan mengatasi masalah drainase yang sering menyebabkan genangan air dan mempercepat kerusakan jalan.
"Kami juga akan melakukan perbaikan dan normalisasi saluran pembuangan air di sepanjang area tersebut. Tujuannya agar saat musim hujan tidak terjadi genangan air atau banjir yang dapat merusak jalan kembali dan mengganggu aktivitas warga," imbuh Dwi Eko.
Proyek perbaikan infrastruktur di Jalan Lingkar Timur ini diharapkan menjadi solusi jangka panjang bagi masalah jalan rusak, sekaligus meningkatkan konektivitas dan mendukung pertumbuhan ekonomi lokal di Kecamatan Buduran dan sekitarnya.(Arju Herman)