Kendari (KASTV) – Kabar duka menyelimuti Universitas Halu Oleo (UHO). Rektor UHO, Prof. Armid, meninggal dunia pada Sabtu (23/8/2025) setelah mengalami serangan jantung.
Informasi yang dihimpun, almarhum sempat mengikuti kegiatan jalan santai dalam rangka Dies Natalis ke-44 UHO pada pagi hari. Tidak lama setelah itu, beliau mengalami serangan jantung dan langsung dilarikan ke RS Korem Kendari. Namun, nyawa Prof. Armid tidak dapat diselamatkan.
Wakil Rektor II UHO, Prof. Ida Usman, membenarkan kabar duka ini. “Benar, beliau wafat setelah mengalami serangan jantung,” ujarnya singkat.
Kepergian Prof. Armid mengejutkan banyak pihak. Pasalnya, beliau baru saja dilantik sebagai Rektor UHO periode 2025–2029 pada 4 Agustus lalu, atau baru 23 hari menjabat. Semasa hidupnya, Prof. Armid dikenal sebagai sosok akademisi visioner yang membawa semangat “UHO Fast” menuju kampus global.
Jenazah almarhum rencananya akan disemayamkan di rumah duka sebelum dimakamkan di TPU keluarga. Doa dan ucapan belasungkawa terus mengalir dari civitas akademika, mahasiswa, hingga pejabat daerah yang merasa kehilangan atas kepergian sosok pemimpin kampus tersebut.
Reporter: AJ
Editor: redaksi