Pemerintah Kota Tangerang Tetapkan Status Siaga Bencana Kekeringan

Pemerintah Kota Tangerang Tetapkan Status Siaga Bencana Kekeringan


KOTA TANGERANG (KM) - Prediksi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) terkait indikasi potensi kekeringan hidrometeorologis mendasari Pemerintah Kota Tangerang menetapkan status siaga bencana kekeringan.

 

Asisten Daerah Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kota Tangerang, Deni Koswara mengimbau masyarakat untuk siaga menghadapi potensi kekeringan meterologis ini.

 

"Terdapat indikasi potensi kekeringan hidrometeorologis hingga dua dasarian ke depan. Bahkan bukan hanya Tangerang, tetapi mencakup sebagian besar Indonesia," jelasnya, Selasa (3/10/2023).

 

Hal ini dilakukan sebagai antisipasi terhadap potensi bahaya yang dihasilkan dari dampak kekeringan, seperti kekurangan ketersediaan air bersih dan kebakaran lahan atau permukiman.

 

Langkah-langkah yang dapat dilakukan Pemerintah Kota Tangerang untuk menghadapi kekeringan antara lain Pemerintah Kota Tangerang akan melakukan pemantauan dan peninjauan lapangan untuk mengetahui kondisi wilayah yang berpotensi terdampak kekeringan. Hal ini dilakukan untuk mengetahui kebutuhan dan langkah-langkah yang perlu dilakukan untuk mengantisipasi dampak kekeringan.

 

Pemerintah Kota Tangerang akan melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat untuk meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan terhadap potensi kekeringan. Sosialisasi dan edukasi ini akan dilakukan melalui berbagai media, seperti media massa, media sosial, dan kegiatan langsung di masyarakat.

 

Pemerintah Kota Tangerang mengimbau masyarakat untuk menghemat penggunaan air. Hal ini dilakukan untuk mengurangi dampak kekeringan terhadap ketersediaan air bersih.

 

Pemerintah Kota Tangerang juga akan melakukan langkah-langkah konkret sebagai antisipasi kekeringan, antara lain Dinas Kesehatan akan melakukan sosialisasi dan pelayanan kesehatan untuk mengantisipasi dampak kekeringan terhadap kesehatan masyarakat.

 

Dinas Perumahan dan Permukiman akan menyediakan tangkir air di permukiman yang terdampak kekeringan.

 

Dinas Ketahanan Pangan akan memastikan ketersediaan pangan untuk mengantisipasi dampak kekeringan terhadap ketersediaan pangan.

 

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) akan meningkatkan kesiapsiagaan kedaruratan untuk mengantisipasi dampak kekeringan yang lebih parah.

 

Perumda Tirta Benteng akan memastikan ketersediaan air bersih untuk masyarakat.

 

Masyarakat juga dapat melakukan langkah-langkah berikut untuk menghadapi kekeringan antara lain dengan hemat penggunaan air dalam kehidupan sehari-hari, seperti saat mandi, mencuci, dan menyiram tanaman.

 

Menjaga kebersihan lingkungan untuk mencegah kebakaran lahan, mempersiapkan cadangan air, menyiapkan cadangan air untuk kebutuhan sehari-hari, terutama di daerah yang berpotensi terdampak kekeringan.

 

Dengan adanya langkah-langkah yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Tangerang dan masyarakat, diharapkan dapat mengurangi dampak kekeringan dan meningkatkan kesiapsiagaan terhadap bencana kekeringan. (Rep: Ahm)

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال