TAMBRAUW (KASTV) - DisaksikaIn oleh anggota Badan Pekerja Sinode, jemaat Maranatha Fef, tokoh Masyarakat, tokoh perempuan, tokoh pemuda, kepala distrik Fef dan tamu undangan, Badan Pekerja Klasis GKI Abun meresmikan dan mentasbiskan jemaat Maranatha Agung Fef pada minggu 23 september 2023 di gedung gereja Maranatha Fef Kabupaten Tambrauw.
Penetapan status jemaat dari status persiapan menjadi mandiri dipandang perlu, demi kelancaran pelayanan dalam klasis GKI Abun, agar lebih tertib dan teratur sesuai dengan jiwa tata Gereja Kristen Injili di tanah Papua.
Hal tersebut dilaksanakan telah sesuai dengan hasil study kelayakan visitasi kepada jemaat persiapan Maranatha Agung Fef oleh tim BPK GKI Abun pada tanggal 9 PapuaJuli 2023.
Menurut Ketua Klasis GKI Abun Pendeta Matias Mayor, S.si, penetapan Jemaat Maranatha Agung Fef sebagai jemaat mandiri telah melalui pertimbangan dan sesuai dengan hasil rapat BPK GKI Abun pada tanggal 28 Agustus 2023.
Pendeta Matias Mayor mengharapkan GKI Maranatha Agung dapat mengemban tugas dan tanggung jawab untuk menjalankan pelayanan sesuai petunjuk tata gereja sesuai dengan pedoman pelayanan GKI di tanah Papua.
"Dengan peresmian dan pentasbisan ini, saya selaku ketua Klasis GKI Abun, bersama GKI Maranatha Sausapor selaku jemaat pembina, dan pendeta Nimbrot Sesa atas nama GKI di tanah Papua, melangsungkan serah terima kepada GKI Maranatha Agung"
"Kami serah terimakan gedung Gereja, inventaris, administrasi, dan alat alat kelengkapan pelayanan, yang kemudian diterima dengan baik oleh GKI Maranatha Agung Fef"
"Saya ucapkan selamat mengemban tugas Gereja, dan selamat menjalankan pelayanan"pungkas pendeta Matias.
Rep:NR