Tokoh Masyarakat Agustinus Saa Sebut Kehadiran PJ Bupati Maybrat sebagai Kulkas yang Mendinginkan Situasi

Tokoh Masyarakat Agustinus Saa Sebut Kehadiran PJ Bupati Maybrat sebagai Kulkas yang Mendinginkan Situasi

Maybrat (KASTV) - Tohoh masyarakat kabupaten Maybrat Agustinus Saa menilai kehadiran PJ Bupati Maybrat Dr. Bernhard Rondonuwu S.Sos. M. Si.  sebagai kulkas yang menjadi pendingin situasi yang panas selama ini di Kabupaten Maybrat selama ini.


Dalam masa Jabatan Bupati Maybrat kita 1 tahun sudah berhasil, di perpanjang 1 tahun lagi. Ini adalah kesempatan dari Tuhan untuk melayani masyarakat, namun Kabupaten saat ini semua fokus kesini karena banyak yang mengatakan situasi disini tidak aman, banyak yang bertanya terkait kenyamanan kabupaten Maybrat.


Ia berharap ,Khusus ASN para pejabat kerjalah dengan baik jangan disiplin mata dan telinga Bupati ada kah? Mulai hadir karena takut. Kerjalah untuk negara karena negara yang kasih gaji dan layanani lah Masyarakat.


Pak PJ bupati tegakan aturan sama seperti kota luar seperti jakarta, agar para ASN bisa kerja dengan baik. Ada yang marga Sesa, masuk kerja Senin pulang kerja hari Selasa.

Tolong kita ini adalah kerja mengapdi kepada negara, kerja dengan tulus dan ikhlas.


Jangan jadi hamba uang, kepala distrik dan kepala kampung kerja lah dengan baik untuk pemerintah. Mari kita bekerja dengan baik jangan bawah masalah kepada bupati, jakarta mengakui pemilihan kepala kampung bahwa Maybrat mulai maju.


Kerjalah dengan baik dan benar anggap saja bekerja untuk Tuhan,  jangan sekian hari disini mulai dari sekarang dan kedepannya DPRD harus baca baik sebelum melantik. Usahakan baca baik jangan ada pilih kasih atau beda bedakan partai. Jadi mari semua pengurus partai politik kerjalah yang baik jangan melecehkan sesama, kita semua adalah keluarga besar orang Maybrat.


ASN harus ketat terhadap aturan, rombongan yang pendeta-pendeta berdoa jangan miring-miring dari GPI berdoa Katolik, berdoa ke Protestan. Berdoa harus semua jalan, banyak yang di panggil sedikit yang di pilih.


 Terakhir untuk Keamanan, jangan mabuk-mabukan merusak diri sendiri. Kita bantu TNI-Polri untuk menjaga keamanan, mulai dari kenyamanan, ketahanan, dan rakyat. Kalau terjadi sesuatu pada saat aparat mabuk dan tertidur orang tidak ada yang akan bantu mengamankan. Mari hindari minum minuman keras, kita sama-sama menciptakan kondisi yang aman, damai dan sukacita; ungkap Agustinus Saa (Ones semunya).

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال