Sulawesi Tenggara (KASTV) - Saat ini, Bang Jay sudah berada di kawasan rumah produksi sekaligus kebun yang menjadi lokasi pembuatan produk unggulan desa yakni "Kopi Belut" di Desa Puuopa, Kecamatan Puriala, Kabupaten Konawe. Owner Kopi Belut Pak Agus mengatakan, produknya dirasa sangat nikmat dan wajib dicoba oleh pria-pria sejati di luar sana, karena memiliki khasiat yang luar biasa. "Ketika saya menjadi kepala desa, lewat program inovasi desa saya hadirkan kopi belut, dengan pemikiran bahwa bahan baku seperti kopi ada, belut ada, jahe merah, bunga tunjuk langit semua ada di Konawe, kemudian semua bahan baku itu saya ramu sehingga menjadi produk yang kami namai Kopi Belut, tentunya dengan khasiatnya luar biasa." beber Agus
Agus menambahkan bahwa ada satu bahan baku dari kopi belut ini yakni bubuk akar bunga tunjuk langit atau biasa juga disebut akar tandiso. Menurutnya bubuk akar bunga tunjuk langit ini memiliki khasiat yang sangat luar biasa yakni dapat meningkatkan stamina dan vitalitas pria. "Saya alhamdulillah telah mendapat rujukan dari BPPOM, karena sesungguhnya kopi belut ini bukan sekedar minuman biasa tetapi ada efek yang luar biasa bagi pengkonsumsinya, yakni dapat meningkatkan stamina dan vitalitas bagi kaum pria." Ujarnya sembari tersenyum. Agus juga mengatakan bahwa bunga tunjuk langit merupakan tanaman langka yang berhasil ia budidayakan hingga dapat tumbuh dengan subur setahun sekali.
Kopi Belut ini telah menjadapatkan izin dari BPPOM untuk dipasarkan dan didistribusikan hingga ke pelosok nusantara. Walaupun kopi belut ini sudah melanglangbuana di seantero nusantara, namun kopi belut ini masih terkendala dengan regulasi yang belum terpenuhi. Jadi saat ini masih belum didistribusikan secara besar besaran. “Kalau kopi belut ini dijual bebas belum bisa, karena ada beberapa regulasi yang belum kami penuhi untuk syarat penjualan kopi belut secara besar-besaran, salah satunya adalah label halal, dan kami belum mampu melakukan itu karena banyaknya keterbatasan. Selain itu juga peralatan yang kami miliki, masih berskala kecil“ tegasnya
Yang berkunjung di rumah produksi kopi belut milik Agus ini menurutnya relatif sangat banyak, khususnya oleh pihak-pihak yang ingin melihat langsung proses produksi dari kopi belut itu sendiri. "Alhamdulilah sejak tahun 2019 kami sudah bermitra dengan SKPD dan OPD dari taman nasional Dinas Kehutanan Provinsi, Akademisi Universitas Lakidende serta Universitas Halu Oleo Jurusan Ilmu Perikanan dan Kelautan yang melakukan penelitian dalam rangka Pengabdian Kepada Masyarakat dalam proses menunjang budidaya belut di rumah produksi kami." Agus berharap ada sinergi pemerintah pusat, provinsi dan Kabupaten Konawe dapat dilakukan dengan baik sehingga semua mendapat berkahnya dan kesejahteraan masyarakat itu dapat diwujudkan secara bersama sama.
Tetap Ikuti video Bang Jay Lebih Dekat dengan Masyarakat Desa. Jangan lupa Like Coment dan Subcribe Channel ini untuk mendukung kami dalam menghadirkan konten-konten unggulan langsung dari desa. Mari terus bergerak, berkolaborasi untuk membangun desa, serta Mari Selalu Menghadirkan Cinta Bersama Bang Jay Like Coment dan Subscribe.
#BangJay
#DekatDenganDesa
#MariMenghadirkanCinta