Gresik,(KASTV)- Untuk mempercepat pemulihan perekonomian masyarakat Bawean di segala bidang, terutama di bidang wisata. Pihak Wisata Bahari Selayar (WBS) yang terletak di Dusun Taobat Desa Sungai Rujing Kecamatan Sangkapura, Kabupaten Gresik Jawa Timur, gencar membenahi diri untuk bisa menjadi destinasi wisata surganya Jawa Timur.
Pantai Selayar sudah tidak asing lagi terdengar dengan daya tarik alamnya yang masih asri dan alami, dengan hamparan pantainya yang begitu indah dan biru disertai hembusan angin yang sepoi-sepoi membuat banyak pengunjung yang datang menjadi ketagihan.
Banyak para pengunjung yang pernah datang ke Wisata Bahari Bawean (WBS), dari Bupati dan Wabup Gresik serta OPD Kabupaten Gresik hanya untuk menikmati indahnya alam dan segarnya air laut dengan pasir putih yang bersih.
Muhet, SH, selaku Ketua pokdarwis Sungai Rujing menuturkan bahwa wisata bahari selayar sempat di tutup dalam kurun waktu yang cukup lama karena faktor pandemi covid- 19.
"Di bukanya kembali Wisata Bahari Selayar (WBS) setelah ada kelonggaran terkait aturan covid, hal ini untuk percepatan pemulihan perekonomian masyarakat Bawean. Selain itu warga Bawean sudah lama merindukan menikmati suasana pantai bersama keluarga, pasalnya sekarang pantai Selayar akan hadir dengan wajah baru yang akan memanjakan setiap wisata yang datang dengan jauh lebih aman, lebih sehat serta lebih hijau setelah di buka kembali," Ungkapnya.
"Hal ini berkat sinergitas dan kolaborasi antara Pemerintah Desa dengan Pokdarwis dan Stakeholder yang terkait dalam mempersiapkan destinasi wisata di pantai Selayar. Dimana Pemerintah Desa Sungai Rujing gencar melakukan revitalisasi pada beberapa destinasi wisata dan tempat ibadah dan toilet untuk memberikan pelayanan terbaik bagi para pengunjung yang datang," Tegas Muhet.
Muhet menambahkan, dalam revitalisasi yang dilakukan yakni mulai dari permainan anak-anak, wisata edukasi anak-anak, perahu dayung kano, flaying fox dan tempat-tempat bersejarah, seperti Gua kaki gajah, batu berlafadz Allah dan karang bekas tapak ibadah yang berada di kawasan tepi bibir gunung Selayar.
"Selain itu akses untuk menuju wisata bahari selayar yang awalnya cuma 2,5 meter kini sudah dilebarkan menjadi 3 meter lebih yang bisa dilewati oleh kendaraan roda empat dengan mudah sampai ke lokasi wisata, " Ujarnya Muhet.
Masih Muhet, mengingat sebelumnya wisata bahari selayar pernah menjuarai dalam ajang Festival Anugerah Wisata Gresik tahun 2020 sebagai juara ketiga terkait daya tarik alamnya, dan hal ini menjadi nilai lebih yang harus dipertahankan dan motivasi untuk bisa menjadi juara pertama di ajang festival selanjutnya.
"Ini yang perlu kita dorong Pemkab Gresik lebih untuk antusias selain warga Bawean, guna memperkenalkan wisata bahari selayar (WBS) yang sudah mempersiapkan diri guna bisa terpilih sebagai Sentral Bawean Sail tahun sekarang., " Pungkas Muhet. (Jumali).