Surabaya || KASTV -Dalam balutan solidaritas dan empati yang mendalam, Persatuan Istri Tentara (Persit) Kartika Chandra Kirana (KCK) Koorcab Rem 084 PD V/Brawijaya menggelar Doa Bersama di Masjid Al Wathon Korem 084/Bhaskara Jaya, Surabaya, hari ini. Kegiatan ini merupakan wujud nyata kepedulian anggota Persit terhadap musibah bencana alam yang terus melanda berbagai wilayah di Indonesia.
Acara sakral ini dipimpin langsung oleh Ketua Persit Koorcab Korem 084/Bhaskara Jaya, Ny. Nining Danny Alkadrie, serta dihadiri oleh seluruh pengurus dan anggota Persit dari berbagai jajaran Koorcab Rem 084/Bhaskara Jaya. Rabu, 3/12/25.
Kegiatan diawali dengan rangkaian ibadah yang khidmat, meliputi pembacaan Surat Yasin, tahlil, dan sholawat. Suasana hening dan penuh harap menyelimuti masjid, mendoakan keselamatan dan ketabahan bagi para korban serta keluarga yang terdampak bencana.
Pada kesempatan tersebut, Ustazah Hj. Noer Sa’adah Akhyar menyampaikan tausiah inspiratif bertema "Hebatnya Ibu Persit dan Hidup Hemat Sesuai Jangkauan Bukan Hutang." Tausiah ini secara khusus menyoroti peran sentral ibu Persit dalam menjaga keharmonisan keluarga dan urgensi pengelolaan keuangan yang bijak serta hidup hemat sesuai kemampuan, demi menghindari jeratan utang.
Ny. Nining Danny Alkadrie menegaskan bahwa doa bersama ini adalah bentuk dukungan moril yang tulus bagi para korban bencana. Ia menekankan pentingnya peran spiritual dalam menghadapi cobaan.
"Kegiatan doa bersama ini adalah cara kami, keluarga besar Persit KCK Koorcab Rem 084, untuk mengirimkan dukungan moril dan spiritual kepada saudara-saudara kita yang menjadi korban bencana, Kami juga berharap, melalui momen khidmat ini, silaturahmi dapat semakin erat dan semangat kebersamaan di lingkungan Korem 084/Bhaskara Jaya dapat terus tumbuh dan menguat."ujar Ny. Nining Danny Alkadrie.
Acara yang berlangsung lancar dan penuh kekhidmatan ini bukan hanya sekadar ritual, tetapi juga penegasan komitmen Persit KCK Koorcab Rem 084 dalam memberikan dukungan moral dan spiritual yang berkelanjutan, tidak hanya kepada keluarga besar TNI AD, tetapi juga kepada masyarakat luas yang sedang berduka. Aksi ini sekaligus menunjukkan bahwa empati dan solidaritas adalah nilai utama yang dijunjung tinggi oleh Persit Kartika Chandra Kirana.(*)