By Ikhlas
Bangunan gedung dinas pendidikan yang mangkrak di Sorong bukan sekadar masalah konstruksi. Ini adalah potret telanjang dari lemahnya tata kelola pemerintahan daerah, minimnya pengawasan pusat, dan mandulnya aparat penegak hukum.
Pemerintah pusat memilih diam, seolah tak ingin mengusik Pemkot Sorong. Sementara proyek pendidikan yang seharusnya menjadi wadah mencerdaskan anak bangsa berubah menjadi saksi bisu kegagalan pengelolaan dana publik.
Yang lebih memalukan, aparat kejaksaan setempat juga tak kunjung bergerak. Tidak ada penyelidikan serius, apalagi penindakan. Publik pun bertanya-tanya: apakah kasus ini macet karena memang tidak ada pelanggaran, atau karena ada yang sudah “cair” duluan?
Di tengah gembar-gembor pemerataan pendidikan, Sorong justru memberikan contoh buruk: uang rakyat hilang, gedung tak selesai.
Jika pemerintah pusat dan aparat hukum terus bersikap seperti ini, jangan salahkan publik bila percaya bahwa hukum hanya tajam ke bawah, tumpul ke atas.
Sorong, 15 Agustus 2025
Catatan redaksi