JAKARTA (KASTV) - Kate Victoria Lim, anak SMA yang menjadi korban
kriminalisasi Polri, menantang Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk
debat terbuka. Debat akan berlangsung pada Senin, 4 September 2023, pukul 18.00
WIB di YouTube channel Quotient TV.
Kate Victoria Lim adalah putri dari pengacara Alvin Lim,
yang saat ini sedang menjalani hukuman penjara karena kasus pencemaran nama
baik. Alvin Lim dituduh telah mencemarkan nama baik seorang oknum jaksa yang
diduga memeras kliennya.
Kate Victoria Lim mengaku bahwa ayahnya telah menjadi korban
kriminalisasi oleh Polri. Dia mengatakan bahwa ayahnya telah membela ribuan
masyarakat yang menjadi korban investasi bodong.
"Saya yakin Kapolri adalah laki-laki dan punya nyali untuk
hadir berdebat dengan warga negara sebagai pelayanan hukum sesuai Pasal 2 UU No
2 Tahun 2002 tentang Kepolisian," kata Kate Victoria Lim.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo belum memberikan
tanggapan atas tantangan Kate Victoria Lim.
Beberapa hal yang akan menjadi sorotan dalam debat antara
Kate Victoria Lim dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo antara lain apakah
Alvin Lim benar-benar bersalah melakukan pencemaran nama baik? Apakah Polri
telah melakukan kriminalisasi terhadap Alvin Lim? Apakah Polri telah gagal
melindungi masyarakat dari oknum-oknum jahat?
Debat antara Kate Victoria Lim dan Kapolri Jenderal Listyo
Sigit Prabowo akan menjadi ajang yang penting untuk membahas masalah
kriminalisasi dan perlindungan masyarakat dari oknum-oknum jahat.
Kronologos Kasus Pencemaran Nama Baik Yang Menjerat Alvin
Lim
Alvin Lim pengacara yang sedang bertugas dan mendapatkan
surat kuasa resmi dari kliennya sedang membela P, kliennya yang disebut Hadi
diperas puluhan juta oleh oknum Jaksa Sru Astuti. Guna agar laporan diproses
kejaksaan, Alvin Lim selaku pengacara menceritakan kronologis kejadian ke
Media, malah dilaporkan balik pencemaran oleh sang oknum jaksa.
"Korban masyarakat yang diperas tidak di bantu polisi,
malah si oknum jaksa yang didahulukan. Saya mau tanya ke Kapolri, jargon beliau
Presisi Berkeadilan, adil untuk siapa? Untuk masyarakat atau adil untuk Oknum
pemeras?,” katanya
“Sebagai warga negara saya punya Hak untuk tahu dan
diberikan pencerahan hukum, apalagi ayah saya dijerat 185 Laporan Polisi oknum
kejaksaan dengan ancaman masing-masing maksimal 10 tahun penjara. Jika saya
harus kehilangan perhatian dan kehadiran ayah saya selama puluhan tahun, saya
berhak tahu dimana keadilan? Dimana Presiden dan Kapolri? Apakah punya mata dan
telinga untuk masyarakat? Apakah pejabat punya hati nurani dan rasa kasih
kepada masyarakat atau hanya ingin berkuasa?" tegas Kate Victoria Lim
"Ini saya berikan kepada yang terhormat Kapolri, surat
undangan resmi Debat Hukum yang akan dilaksanakan, Senin 4 September 2023, di
Youtube channel Quotient TV, pukul 18:00 WIB. Saya yakin Kapolri adalah
laki-laki dan punya nyali untuk hadir berdebat dengan warga negara sebagai
pelayanan hukum sesuai Pasal 2 UU No 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian." tutupnya. (Rep: Ahm)
