![]() |
Arnol Srekya Pendiri Kampung Srer Distrik Seremuk, Sorong Selatan |
Sorong Selatan (KASTV) - Pada saat di temui dikediamannya Arnol Srekya salah satu Tokoh Adat yang mendirikan Kampung Srer pada tahun 1915. Sabtu (22/10/2022), Berkisah banyak tentang berdirinya Kampung Srer yang sekarang bernama Distrik Seremuk Sorong Selatan.
Kisah Arnild Srekya, Suku Srer terdiri dari enam keret yang mana dalam enam keret tersebut, Keret srekya, keret kolinggea, keret srefi, kalkomik, keret srefle, keret serkadifat yang pada saat itu belum menggenal tentang terang injil dan pemerintah dan juga mereka hidup tidak menetap di suatu tempat ada yang di dusun dan ada juga yang tingal di kebun-kebun sampai pada tahun 1915.
VI keret ini mulai membuka kampung pertama yaitu kampung Aais dengan kepala kampungnya pertama Wongia Kolinggea Amak dibantu dengan Waas Srekya yang sekarang menjadi nama sebuah permandian dan Petrus Srekya sebagai wakil kepala kampung tingal bersama mereka di Kampung Aais sampai pada tahun 1920.
Kemudia mereka mulai berpinda ke kampung yang baru lagi yaitu Kampung Brimbis dan saat itu sudah ada injil masuk dikampung Seribau mereka mulai berpindah ke kampung mnar atau yang sekarang di kenal dengan kampung Seribau yang sebagai kepala kampung Seribau pada waktu itu adalah Ortuan Momot dan wakilnya Saul Hoyok Flassy.
"Kepala kampung ke II Seribau diduduki oleh Yohosua Kolinggea dan kemudian digantikan dengan Wongia Kolinggea Amak dan di bantu dengan wakilnya Tridion Ahahi nama Wofle dan nama permandian Wehelmus srekya, Yohosua kolinggea meninggalkan Soleman Kolenggea mengganti sebagai kepala kampung dan wakilnya Almarhum bapak Aritatus Serkadifat dan di Seribau I Almarhum bapak Dolfinus Flassy dan wakilnya Lukas flassy sampai pada tahun 1970," kisah Arnold
"Kemudian Kohoin terbentuk menjadi Kampung pop kemudian Kampung Kohoin Soleman Kolenggea juga turut menjadi paman Kampung dan Yulian Kolinggea tinggal menjadi RK di Seribau II dan Kaler Serkadifat ia menjadi RK di Seribau I sampai pada tahun 1975,"jelasnya
Desa Kohoin menjadi Desa Definitif dan sampai tahun 1977 dan kunjungan kerja dari desa Kohoin ke Seribau untuk membentuk RK dan RT dan sebagai RK di seribau Almarhum Sepnat flassy RT I Niko Segetmena dan RT II Bastian Kalilago dari hanambar RT III Titus flassy dari feyen dan dari RT IV Sembra Bapak Arnold Srekya sampai pada tahun 1982 Arnold Srekya di angkat menjadi kepala Dusun di Seribau I dan Seribau II.
Sampai tahun 1990 desa Kohoin mekarkan Seribau menjadi desa dan sebagai kepala desa Almarhum Marten flassy sekertarisnya Almarhum Yustus howay dan yang sebagai aparat desa (1). Niko segetmena (2). Bastian flassy Almarhum (3). Isak kolinggea (4). Arnold srekya.
Sampai pada tahun 1995 Arnold Srekya membawa keluar masyarakat Srer pinda membuat pemukiman baru di sebelah kali Sembra kemudian pada tahun 1996 mengusulkan kembali dusun Srer ke kabupaten sorong untuk menjadi desa dan pada tahun 2000 SK Desa Srer sudah di terbitkan.
"Pada tahun 2011-2015 oleh karena politik Pilkada saya di ganti dengan Yance Herman Kolinggea dia jadi Pjs kepala kampung mulai tahun 2016-2019 mulai pemilihan kepala kampung Herman kolenggeaa dan Markus srekya dimenangkan oleh Markus srekya dan mulai bertugas dari tahun 2019-2024." tutupnya
(Reporter: Sepnat S)