Aceh Singkil, KASTV – PT Socfindo Kebun Lae Butar kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat dengan memberikan bantuan alat berat berupa excavator untuk membersihkan dan meratakan lahan pembangunan pesantren di Desa Sidodadi, Kecamatan Gunung Meriah, Kabupaten Aceh Singkil.
Kepala Desa Sidodadi, Adi Susilo, menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya kepada pihak perusahaan.
> “Kami memiliki lahan hibah dari empat warga untuk pembangunan pesantren. Namun, karena keterbatasan dana, kami tidak mampu menyewa alat berat. Lalu kami mengajukan permohonan bantuan kepada PT Socfindo Kebun Lae Butar, dan alhamdulillah permintaan tersebut disahuti. Kami diberikan bantuan alat berat selama empat hari secara gratis,” ujarnya.
Adi Susilo menambahkan, masyarakat Desa Sidodadi juga telah merasakan berbagai bentuk kepedulian dari perusahaan, termasuk dukungan terhadap kelompok tani.
> “Kami memiliki dua kelompok tani. Saat membutuhkan bantuan jangkos (tandan kosong kelapa sawit), kami ajukan permohonan dan langsung diantar ke lokasi pertanian masyarakat. Untuk itu, kami sangat berterima kasih atas perhatian PT Socfindo,” katanya.
Perwakilan PT Socfindo Kebun Lae Butar, Hora Simamora, menegaskan bahwa pemberian bantuan merupakan wujud komitmen perusahaan terhadap masyarakat sekitar.
> “Kami berkewajiban membantu masyarakat yang membutuhkan. Tidak hanya dalam bentuk alat berat, tetapi juga program sosial lain seperti sunat massal, pemberian sembako, beasiswa, hingga pelatihan untuk kelompok tani. Hari ini kami fokus mendukung pembangunan pesantren melalui bantuan alat berat,” jelasnya.
Sementara itu, salah satu warga Desa Sidodadi, Teguh W, mengapresiasi perhatian perusahaan terhadap infrastruktur jalan.
> “Kalau kami mau pergi ke Rimo, sebagian jalan di areal PT Socfindo sudah diaspal. Yang belum diaspal pun selalu dirawat. Jadi, akses kami lebih mudah dan tidak menyulitkan,” ungkapnya.
Berdasarkan pantauan awak media, selain memberikan bantuan excavator untuk pembangunan pesantren, PT Socfindo Kebun Lae Butar juga rutin menyalurkan bantuan sembako, melakukan pembersihan jalan jalur dua Rimo, menyediakan mini excavator untuk pengangkatan sampah di Rimo, Lae Butar, dan Sianjo-anjo, serta mengadakan pelatihan bagi kelompok tani di sejumlah desa di Kabupaten Aceh Singkil. (PT)