 |
| Ketua Panitia, Hadi Wahyudi, S.T., M.Si |
MUNA (KASTV) – Pekan Kebudayaan Daerah Kabupaten Muna tahun 2025 sukses digelar dengan penuh semangat dan antusiasme masyarakat. Kegiatan yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Muna ini menghadirkan lima cabang lomba sarat makna dan nilai budaya, yakni Lomba Pidato Bahasa Muna, Lomba Drama Bahasa Muna, Pertandingan Kalego, Lomba Lagu Daerah, serta Lomba Rambi Wuna.
Acara dibuka secara resmi oleh Bupati Muna yang dalam sambutannya menegaskan bahwa pelestarian budaya merupakan tanggung jawab bersama, terutama generasi muda. Kehadiran Bupati Muna sekaligus menjadi bentuk dukungan penuh pemerintah daerah terhadap penguatan identitas budaya di tengah perkembangan zaman.
Jalannya acara dipandu oleh Isna Maya Sari sebagai pembawa acara, yang membuat suasana semakin hangat dan hidup.
Ketua Panitia, Hadi Wahyudi, S.,Si.,ME selaku Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Muna, menyampaikan bahwa Pekan Kebudayaan ini menjadi momentum penting untuk melestarikan dan mengembangkan warisan budaya Muna, sekaligus memperkuat rasa persatuan dan kebanggaan daerah.
“Melalui kegiatan ini, kita tidak hanya mengenang sejarah dan kearifan lokal, tetapi juga menghidupkan kembali semangat generasi muda untuk mencintai dan melestarikan budaya kita,” ujar Hadi Wahyudi.
Pekan Kebudayaan Daerah 2025 ini digelar dalam rangka memperingati HUT ke-80 Republik Indonesia sekaligus HUT ke-66 Kabupaten Muna. Selama pelaksanaan, seluruh rangkaian acara berlangsung meriah dengan partisipasi aktif peserta dari berbagai kalangan, mulai dari pelajar, seniman daerah, hingga masyarakat umum.
Kelima kegiatan tersebut menyuguhkan kekayaan budaya Muna yang autentik. Lomba Pidato dan Drama Bahasa Muna menampilkan kemahiran berbahasa daerah dan nilai-nilai luhur yang terkandung di dalamnya. Pertandingan Kalego memeriahkan suasana dengan nuansa permainan tradisional yang sarat filosofi. Lomba Lagu Daerah menghadirkan keindahan nada dan syair khas Muna, sementara Rambi Wuna menjadi ajang mempertontonkan keterampilan seni bela diri tradisional.
Dengan suksesnya penyelenggaraan Pekan Kebudayaan Daerah ini, Kabupaten Muna semakin menegaskan komitmennya untuk menjaga identitas budaya di tengah arus globalisasi, sekaligus mengukir prestasi dalam pelestarian kearifan lokal yang menjadi kebanggaan masyarakat.
Reporter: AJ
Editor: redaksi