Viral dengan Berbagai Kasus, Ketua PKN Kabupaten Gresik, Minta Kapolri dan Kapolda Jatim Copot Kanit Shabara Polsek Temayang

Viral dengan Berbagai Kasus, Ketua PKN Kabupaten Gresik, Minta Kapolri dan Kapolda Jatim Copot Kanit Shabara Polsek Temayang

Surabaya (KASTV) - Viral dibeberapa media dari dugaan Miras dan perselingkuhan Ketua Pemantau Keuangan Negara Kabupaten Gresik Jumali angkat bicara.


Manurutnya PRESISI Polri adalah kebutuhan akan sebuah sistem dalam menyatukan seluruh layanan data, memberikan kemudahan dalam membuat/membangun sebuah layanan baru, mengintegrasikan layanan yang telah ada dan membuat sebuah standarisasi layanan dari hulu hingga hilir


Jumali juga menambahkan, Pengertian Polri sendiri dijelaskan langsung dalam Pasal 5 ayat 1 UU No. 2 Tahun 2002 yang berbunyi:


"Kepolisian Negara Republik Indonesia merupakan alat negara yang berperan dalam memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, menegakkan hukum, serta memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat dalam rangka terpeliharanya keamanan dalam negeri." Jelas jumali. Sabtu, (22/7/2023)

"Pengertian Polri jelas diatur dalam perundang undangan salah satunya menegakkan hukum, bagaimana seorang anggota Polri bisa menegakkan hukum jika dia melanggar hukum," tanyanya


Lanjut Jumali, Kasat Shabara Polsek Temayang hari ini masih diperiksa oleh Propam Polres Bojonegoro terkait kasus perselingkuhan dan bukan hanya itu,  viralnya foto berpose dengan sebotol anggur juga terpampang dibeberapa media, apakah Kapolda dan Kapolri masih perlu mempertahankan Oknum tersebut dengan Integritas seperti ini..? 


"Yaa kita akan tetap pantau seperti apa nantinya keputusan Propam dalam menangani kasus dugaan Perselingkuhan Oleh Oknum Polisi ini," bebernya 


"Saya selaku tokoh masyarakat dan juga Ketua PKN sangat berharap jika Kapolda Jawa Timur dan Kapolri segera mencopot Oknum secepatnya, selain diduga telah melanggar kode etik didugaan perselingkuhan oknum juga berpose layak artis di balik Botol Anggur Merah adalah bentuk pencemaran nama besar Polri dimata masyarakat luas," timbalnya


"Bukan cuman itu, kalau perlu yang kasak kusuk mencari pembenaran untuk ikut dinonjobkan agar citra polri kembali bersinar, seorang Polri yang presisi akan selalu menjaga nama baik institusi, baik jam kantor ataupun di luar jam kantor, sebagai pengayom yang baik seharunya memperhatikan tata tertib dengan baik," tutupnya 

(redaksi) 

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال